Zaman sekarang, banyak orang yang menggunakan air fryer Ravelle lantaran menjadi alat rumah tangga yang canggih dan menyehatkan. Pasalnya kamu bisa menggoreng di air fryer dari Ravelle tanpa harus repot membolak-balik makanan. Selain itu makanan yang digoreng dengan air fryer memiliki kualitas yang lebih baik dan menyehatkan.
Namun banyak orang yang melakukan kesalahan saat menggunakan air fryer. Kesalahan yang tidak diketahui inilah yang membuat orang ingin jual air fryer. Sementara orang-orang juga dilema jika hendak jual air fryer lantaran produk ini memberikan sejumlah manfaat.
Oleh sebab itu, jangan terburu-buru jual air fryer. Lebih baik kenali produk sebelum membeli dan memakainya. Selain itu yuk cari tahu kesalahan yang kerap dilakukan pengguna saat menggunakan air fryer.
1. Bahan Makanan Masih Basah
Salah satu kesalahan yang dilakukan pengguna yakni memasukan bahan makanan dalam kondisi basah ke air fryer. Memang hal ini tidak membuat air fryer menjadi rusak, namun lebih mempengaruhi kualitas makanan yang dihasilkan. Pasalnya makanan basah akan susah matang lantaran uap air di permukaan yang terus menguap.
Hal itu pun disampaikan oleh Executive Food Editor di America’s Test Kitchen yakni Dan Zuccarello. Ia mengingatkan kepada pengguna air fryer agar mengeringkan bahan makanan terlebih dahulu sebelum memasukan ke dalam air fryer. Jika hal ini dilakukan maka makanan akan lebih cepat kering dan warna mudah berubah menjadi coklat.
"Permukaan bahan makanan yang kering bisa lebih cepat berubah menjadi kecoklatan daripada yang masih basah karena uap air di permukaannya akan menguap," jelas Dan Zuccarello.
2. Terlalu Membiarkan Makanan saat Digoreng
Memang air fryer menawarkan kecanggihan dalam memasak dan menggoreng makanan. Namun bukan berarti kamu bisa meninggal olahan makanan tanpa melihat kondisinya.
Dalam poin ini dimaksud pengguna tetap harus membalik bahan makanan saat menggunakan air fryer. Kamu tetap harus membalik bahan makanan secara manual agar matang secara merata.
Hal serupa juga terjadi kamu memasak sayuran di air fryer. Kamu harus terus mengaduk masakan itu agar matang secara sempurna.
3. Tak Bersihkan Air Fryer dengan Rutin
Penumpukan kotoran di air fryer bisa membuat alat rumah tangga ini menjadi rusak. Pada akhirnya, banyak yang mempertimbangkan untuk jual air fryer.
Namun sejatinya penumpukan kotoran pada air fryer merupakan salah satu kesalahan pengguna. Penumpukan kotoran itu disebabkan air fryer mengeluarkan asap saat proses memasak.
Oleh sebab itu, pengguna harus rutin membersihkan air fryer setelah digunakan. Pada dasarnya air fryer sama dengan peralatan rumah tangga lainnya yang dibersihkan setelah dipakai.
Beberapa orang tak membersihkan air fryer secara rutin lantaran takut produk akan rusak. Tenang saja, air fryer dilengkapi dengan bahan hingga teknologi yang aman jika dicuci.
4. Memasukan Bahan Makanan Terlalu Banyak
Banyak orang jual air fryer dengan alasan tak mendapat kualitas makanan yang sempurna. Mereka menyebut makanan yang bisa matang dengan sempurna. Alih-alih memiliki tekstur renyah, menggoreng air fryer justru membuat makanan masih lembek.
Hal itu terjadi lantaran pengguna salah dalam menggunakan air fryer. Pada dasarnya saat tidak boleh memasukan bahan makanan saat memasak menggunakan air fryer. Tindakan ini bisa membuat makanan tidak matang secara sempurna.
Kamu tidak bisa menyamakan cara kerja air fryer dengan menggoreng makanan di wajah menggunakan minyak.
Baca Lainnya: 5 Fakta Air Fryer yang Perlu Diketahui Sebelum Membeli
Sudah tahu kan cara pemakaian air fryer agar tidak melakukan kesalahan? Yuk coba sayangi peralatan rumah tangga agar lebih awet dalam pemakaian. Namun kamu akan bisa menggunakan air fryer dalam jangka waktu lama dengan produk dari Ravelle! Cek produk di website Ravelle sekarang juga ya!
BACK |