Air fryer adalah alat masak yang akhir-akhir ini semakin banyak digemari karena bisa memudahkan pekerjaan dapur, seperti menggoreng kentang, ayam, dan aneka makanan lainnya. Alat satu ini dianggap sebagai solusi sehat untuk memasak makanan yang digoreng. Benarkah demikian? Cek faktanya di sini!

Alat modern ini bekerja dengan mengalirkan udara panas di dalam perangkatnya yang dapat mencapai suhu 200 derajat Celsius. Menggoreng dengan air fryer juga hanya membutuhkan sedikit minyak, bahkan beberapa makanan bisa diolah tanpa minyak sama sekali. Selain itu, minyak di dalam makanan justru akan dikeluarkan dan ditampung di dasar wadah.

Meski tidak perlu banyak minyak, hasil makanan yang digoreng dengan alat ini tetap memiliki tekstur renyah, bagian dalam yang lembut, dan warnanya mirip dengan olahan yang digoreng menggunakan rendaman minyak.

Air fryer bekerja dengan sistem sirkulasi udara panas di dalam perangkatnya yang bisa mencapai 200 derajat Celsius. Menggoreng makanan dengan air fryer hanya membutuhkan sedikit minyak (sekitar 1 sendok makan) atau bahkan tidak sama sekali, tergantung jenis makanannya. Selain itu, minyak yang ada di dalam makanan justru akan dikeluarkan dan tersaring ke dasar wadah.

Kelebihan Menggoreng Makanan dengan Air Fryer

Berikut ini adalah beberapa keunggulan yang bisa kamu dapatkan jika memasak makanan menggunakan air fryer:

1. Kandungan Lemak pada Makanan Menurun

Menggoreng makanan secara konvensional biasanya butuh sekitar 750 ml (3 cangkir) minyak goreng, sedangkan air fryer hanya perlu 15 ml (1 sendok makan) saja.

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa kentang yang digoreng dengan air fryer mengandung kadar lemak 70% lebih sedikit dibandingkan dengan kentang yang digoreng secara konvensional.

2. Membantu Menurunkan Berat Badan

Karena lebih rendah lemak, makanan yang diolah dengan air fryer juga rendah kalori. Oleh karenanya, memasak menggunakan alat ini bisa membantu kamu menurunkan berat badan, khususnya kalau sedang menjalani diet sehat.

3. Mengurangi Pembentukan Senyawa Karsinogenik

Saat menggoreng makanan yang tinggi karbohidrat, akan terbentuk zat akrilamida yang diklaim bersifat karsinogenik. Zat ini disebut dapat meningkatkan risiko kanker. Sebuah studi menunjukkan bahwa penggunaan air fryer mampu menurunkan jumlah akrilamida hingga 90%.

4. Makanan Lebih Renyah dan Enak

Kalau kamu adalah seorang vegetarian atau penyuka sayuran, air fryer bisa membantu menyiapkan menu makanan yang lebih bervariasi. Memasak menggunakan alat ini bis membuat aneka sayuran seperti brokoli, wortel, hingga buncis dan kol terasa lebih lezat dan renyah.

Kamu bukan vegetarian? Tetap saja dianjurkan untuk mengonsumsi sayuran secara rutin. Jadi, kalau kamu bosan dengan menu yang itu-itu saja, coba buat camilan sehat dengan menggoreng beberapa sayuran dengan air fryer. Para ibu juga bisa menggunakannya untuk mengajari sang buah hati makan sayur yang enak dengan cara ini.

5. Lebih Sedikit Limbah

Mengolah aneka makanan dengan air fryer dinilai lebih ramah lingkungan karena menggunakan lebih sedikit minyak. Dengan begitu, limbah minyak bekas yang dihasilkan pun lebih sedikit dibanding dengan teknik menggoreng biasa.

Cara Memilih Air Fryer yang Tepat

Sebelum membelinya, berikut ada beberapa hal yang wajib kamu perhatikan saat memilih produk air fryer:

• Pastikan material plastik dalam produk tersebut bebas BPA, yaitu bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan jika terserap dalam makanan yang dikonsumsi.

• Pilih kapasitas yang sesuai dengan kebutuhanmu. Umumnya, air fryer mempunyai pilihan ukuran kecil, sedang, dan besar.

• Gunakan minyak yang bisa menahan suhu tinggi, seperti minyak zaitun, sayur, atau kanola.

• Sebelum menggunakannya, panaskan lebih dulu agar makanan tidak terlalu lama berada di dalamnya.

• Jangan memasukkan terlalu banyak makanan dalam satu wadah air fryer agar tingkat kematangannya merata.

• Jangan lupa selalu bersihkan air fryer setelah digunakan. Jangan lupa bersihkan sisa makanan yang mungkin menempel pada dasar wadah atau alat penyaring.