Teknologi memasak semakin berkembang dari waktu ke waktu. Bahkan, sekarang kamu bisa menggoreng makanan tanpa menggunakan minyak panas. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan sebuah alat bernama air fryer. Lalu, bagaimana fungsi dan cara pakainya?

Fungsi Air Fryer

Air fryer memiliki beberapa fungsi, diantaranya:

1. Menggoreng Makanan Tanpa Minyak

Alat satu ini bisa membuat makanan mentah menjadi renyah dan kering, sama seperti saat kita menggoreng dengan minyak.

Dengan air fryer makanan bisa matang tanpa perlu merendamnya ke dalam minyak panas. Cara kerjanya yaitu dengan mengalirkan udara panas ke makanan. Aliran udara dengan suhu sangat tinggi ini dibantu oleh komponen yang menyerupai kipas.

Aliran udara panas yang merata tersebut ternyata menyebabkan sebuah reaksi bernama reaksi Maillard.

Reaksi inilah yang mampu mengubah rasa, warna, dan tekstur makanan yang telah diproses dengan air fryer layaknya makanan yang digoreng.

2. Memanggang Makanan

Selain menggoreng, aliran udara panas air fryer juga dapat berfungsi layaknya microwave atau oven. Jadi, alat ini tidak hanya berfungsi untuk memasak “gorengan” saja, tapi juga memanggang.

Tapi, perlu diingat bahwa ukuran air fryer tidak sebesar microwave atau oven. Jadi, kamu tidak bisa memanggang adonan atau makanan dalam jumlah yang besar. Beberapa jenis olahan yang bisa dipanggang menggunakan alat satu ini adalah:

- Cookies

- Cupcakes

- Donat

- Bolu

Cara Menggunakan Air Fryer

Bingung bagaimana cara menggunakan air fryer? Simak langkah-langkah pemakaiannya berikut ini.

1. Letakkan Makanan Dalam Wadah

Meski tidak perlu menggunakan banyak minyak goreng, tapi kamu tetap membutuhkannya. Cukup tambahkan 1-2 sendok teh minyak saat menggunakannya untuk memasak.

Minyak tersebut akan mencegah makanan saling menempel di permukaan air fryer. Kamu juga bisa meletakkan aluminium foil sebagai alas atau pembungkus makanan agar air fryer mudah dibersihkan.

2. Atur Suhu dan Waktunya

Biasanya, air fryer dapat dipanaskan hingga suhu 150-200 derajat Celcius. Nah terkait besaran suhu tersebut, kamu bisa memilih sesuai makanan yang akan dimasak.

Kalau ingin mengolah sayuran, suhu yang direkomendasikan yaitu 180-200 derajat Celcius dengan waktu 8-20 menit.

Sedangkan kalau ingin memasak daging, kamu bisa menggunakan suhu 180 derajat Celcius selama 8-17 menit tergantung ketebalannya.

Jika ingin mengoptimalkan fungsi air fryer untuk memasak kue, perhatikan dulu suhu dan waktu oven atau microwave yang tercantum pada resep.

Untuk memasak kue, kurangi suhu dan waktu yang dianjurkan pada resep. Turunkan suhu setidaknya 14 derajat Celcius dengan waktu masak 20% lebih cepat.

Contohnya, kalau kamu ingin memasak kue menggunakan oven bersuhu 250 derajat Celcius selama 20 menit, kamu bisa menggunakan air fryer dengan suhu 236 derajat Celcius selama 16 menit.

3. Periksa Kematangan Makanan

Air fryer memang sangat membantu dalam memasak dengan sedikit atau bahkan tanpa minyak. Meski begitu, alat ini didesain untuk membuat makanan lebih cepat matang di satu sisi saja, yaitu pada bagian yang bersentuhan dengan bagian bawah air fryer.

Itulah kenapa makanan tidak matang secara merata, atau bahkan gosong pada satu sisi. Untuk mengakalinya, tekanlah tombol pause sebentar, kemudian buka air fryer dan balik makanan agar matang lebih merata.

Baca Lainnya: Diklaim Lebih Terjangkau dan Hemat, Ini Harga Air Fryer Low Watt Ravelle

Ingin tahu produk air fryer yang berkualitas dengan harga ramah kantong? Kini ada digital Air fryer dari Ravelle yang tersedia dalam beberapa pilihan warna dengan fitur yang tak kalah lengkap. Penasaran? Langsung saja cek di website resminya!