Salah memproses bahan makanan ternyata bisa merusak blender, lho. Lalu, apa saja bahan makanan yang sebaiknya jangan di blender?
Saat memasak, terutama hidangan Indonesia yang kaya rempah-rempah, bumbu halus menjadi salah satu kunci utama untuk menghasilkan makanan lezat.
Zaman dahulu perlu banyak waktu untuk menyiapkan bumbu halus. Selain itu juga butuh tenaga ekstra untuk membuat bumbu benar-benar bertekstur halus. Namun, saat ini tidak perlu lagi repot-repot dalam menghaluskan bumbu. Karena ada blender yang membantu menghemat tenaga dan waktu saat memasak.
Blender kini menjadi salah satu alat masak paling penting di dapur karena memudahkan menghaluskan bumbu masakan lebih cepat.
Tetapi, ternyata ada beberapa bahan makanan yang sebetulnya tidak cocok diblender. Bukan menjadi mudah, menghaluskan bahan makanan ini malah membuat blender lebih cepat rusak. Selain itu, menghaluskan bahan-bahan berikut ini dengan blender juga bisa merusak warna atau tekstur aslinya
Apa saja ya bahan makanan yang sebaiknya tidak diblender? Berikut daftarnya!
1. Sayuran Hijau
Sayuran berserat tinggi memang menyehatkan jika dikonsumsi sebagai jus pada pagi hari. Tapi hat-hati, sayuran tersebut rawan berubah warna jadi kecoklatan jika menyentuh pisau blender yang panas. Agar sayuran ini tidak berubah warna, sebaiknya rendam dahulu ke dalam air es sebelum dihaluskan dengan blender.
2. Sayuran Tinggi Serat
Sayuran dengan kandungan serat tinggi seperti brokoli juga rawan berubah warna dan tekstur jika dihaluskan dengan mesin blender.
3. Buah Beku
Banyak orang yang suka membuat smoothies dari mangga atau pisang beku. Selain diyakini menyehatkan, minuman tersebut juga menyegarkan. Padahal, menghaluskan buah-buahan beku dengan blender dapat merusak kandungan nutrisi dalam buah.
Selain itu, pisau blender juga menjadi cepat rusak karena harus menghaluskan benda beku yang keras. Agar tidak cepat rusak, ada baiknya untuk mencairkan buah-buahan tersebut lebih dahulu. Atau, masukkan ke dalam plastic dan tumbuk sebentar agar tidak terlalu keras.
4. Kacang-kacangan
Bahan makanan yang sebaiknya tidak diblender lainnya yaitu kacang-kacangan, biji kopi dan biji coklat. Selain itu, kacang-kacangan juga rawan menjadi lengket saat dihaluskan dengan blender.
Hal ini karena proses penggilingan dengan blender memicu kacang mengeluarkan banyak minyak. Nah, residu minyak dari kacang ini juga menyebabkan masalah lain. Yakni, blender jadi berminyak dan mengotori bahan makanan lain. Area tabung dan pisau juga bisa terkena residu minyak tersebut.
5. Makanan Beraroma Kuat
Makanan dengan cita rasa atau aroma kuat seperti bawang merah, bawang putih dan cabai dapat menimbulkan masalah apabila dihaluskan dengan blender. Sisa aroma, rasa dan warna dari makanan ini dapat tertinggal di tabung blender dan susah dihilangkan.
Bahkan, residu rasa dari bahan-bahan ini dapat melekat hingga berhari-hari. Sehingga akan berdampak pada bahan makanan lain yang diproses berikutnya.
Itulah lima bahan makanan yang sebaiknya tidak dihaluskan dengan blender. Kalau kamu sedang mencari blender berkualitas dengan harga bersaing, ada Ravelle Retro
Alat masak satu ini bukan hanya membantu mempersingkat pekerjaan dapur, tapi juga memiliki tampilan yang cantik dan elegan. Sebab, ada banyak pilihan warnanya. Kalau bingung mau beli dimana, langsung saja datangi ravelle.co.id. Kamu bisa memilih sesuai warna favorit dan jangan lupa cek dulu promo menariknya. Selamat berbelanja ya!
BACK |